Senin, 24 Oktober 2016

Arti seorang Ayah

Siapa yang saya ayah...siapa yang rindu ayah...yah kita semua sayang dan rindu ayah...kali ini aku akan mendeskripsikan siapa sosok seorang yang di panggil " AYAH" itu...dan saat in juga aku sedang merindukan ayah ku di kampung halamanku...

Ayah adalah sosok tangguh yang jarang menitikkan air mata, juga tawa, dihadapan anak-anaknya. Senyum di sudut bibirnya sudah cukup menggambarkan suasana hatinya.

Ayah merupakan tiang penyangga keluarga. Ia rela menukar kaki jadi kepala, kepala jadi kaki asal berada dijalan kebenaran, dan itu membuat keluarganya menjadi lebih baik.

Ayah takkan mengatakan sampai dua kali hal yang sama, tapi itu harus kau pegang teguh. Saat kau melanggar perjanjian kalian, ia hanya tertunduk dan kau langsung tau, kau telah melukai kepercayaannya

 Ayah tidak mengandungmu, tapi darahnya mengalir di nadimu, semua sifat terbaiknya diwariskannya kepadamu. Ia tidak melahirkanmu, tapi saat kau lahir, ia adalah orang pertama yang mengingatkan Tauhid lewat telingamu. Ia tidak menyusuimu, tapi dari keringatnyalah tiap suapan yang menjadi air susumu.

Ayah bukanlah malaikat yang tak punya kesalahan, ia hanya manusia dan laki-laki biasa yang di dominasi logika. Kadang ia merasa mampu untuk bersikap adil, dalam membagi cinta yang dimilikinya dengan beberapa wanita yang diperbolehkan. Walau kebanyakan lingkungan dan keluarga menentang sikapnya itu.
Percayalah, selagi harga dirinya tak tergores oleh protes berlebihan, ia akan bertanggung jawab terhadap langkah yang dipilihnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar